Nuranirakyat.com- Perlu kiranya merefleksi kembali Story cikal bakal awal terbentuknya Kabupaten Pesawaran
Kabupaten Pesawaran Lampung merupakan Kabupaten yang baru diresmikan pada tanggal 2 November 2007 lalu. Awalnya Kabupaten ini adalah bagian dari wilayah di Kabupaten Lampung Selatan. Wilayah Pesawaran yang memiliki luas 2.243,51 kilometer persegi ini sangat kaya akan hasil pertanian, hutan, serta perkebunan.
Sebagaimana proses pembentukan Kabupaten lainnya di Lampung, yang butuh waktu serta perjuangan tanpa kenal lelah, Kabupaten Pesawaran ini pun juga telah diperjuangkan dalam waktu yang tidak sebentar.
Bahkan proses awal menuju Kabupaten telah dilakukan sebelum Lampung melepaskan diri dari Provinsi Sumatera Selatan.
Hasil Pembangunan Infrastruktur Pesawaran
Awalnya Pesawaran adalah bagian dari Kabupaten Lampung Selatan sebelum menjadi Kabupaten sendiri. Saat itu, atau tepatnya sekitar tahun 1967, wilayah Kabupaten Lampung Selatan yang masih beribukota di Tanjung Karang, merupakan Kabupaten yang berasal dari 4 Kewedanan, yakni Kewedanan Teluk Betung, Kalianda, Kota Agung, dan Gedong Tataan.
Lampung Selatan yang masih beribukota di Tanjung Karang, merupakan Kabupaten yang berasal dari 4 Kewedanan, yakni Kewedanan Teluk Betung, Kalianda, Kota Agung, dan Gedong Tataan.
Geliat Pembangunan Infrastruktur Kepala Daerah Lintas Generasi
Selanjutnya, Kabupaten Lampung Selatan kembali dimekarkan pada tahun 1968. Pemekaran ini meliputi tiga wilayah Kabupaten, yaitu Kabupaten Tanggamus yang beribukota di Kota Agung, Kabupaten Rajabasa yang beribukota di Kalianda, dan Kabupaten Pesawaran yang beribukota di Gedong Tataan.
Pemekaran Kabupaten Lampung Selatan tidak hanya berhenti sampai di situ. Karena di tahun 1969 Kabupaten ini kembali mengalami pemekaran wilayah.
Pemekaran Kabupaten Lampung Selatan ini berdasarkan disposisi dari Pemerintahan Negeri serta DPR Negeri saat itu.
Kabupaten Lampung Selatan kembali dimekarkan pada tahun 1968. Pemekaran ini meliputi tiga wilayah Kabupaten, yaitu Kabupaten Tanggamus yang beribukota di Kota Agung, Kabupaten Rajabasa yang beribukota di Kalianda, dan Kabupaten Pesawaran yang beribukota di Gedong Tataan.
Pemekaran Kabupaten Lampung Selatan tidak hanya berhenti sampai di situ. Karena di tahun 1969 Kabupaten ini kembali mengalami pemekaran wilayah.
Destinasi Wisata Potensial
Pemekaran Kabupaten Lampung Selatan ini berdasarkan disposisi dari Pemerintahan Negeri serta DPR Negeri saat itu.
Dalam catatan Sejarah Kabupaten Pesawaran Lampung pada masa terbentuknya, di tahap inilah keinginan wilayah Pesawaran untuk menjadi Kabupaten yang mandiri semakin mendekati tujuannya.
Pada tahun 1969 itu, Kabupaten Lampung Selatan yang meliputi Kewedanan wilayah Pringsewu beralih menjadi Kabupaten Pesawaran.
Sedangkan untuk Kewedanan Kota Agung, berganti menjadi Kabupaten Tanggamus.
Sementara wilayah Kewedanan Teluk Betung diubah menjadi wilayah pemekaran kotamadya tanjung Karang (kota Bandar Lampung kini).
Pada tanggal 16 April 2001 dibentuklah Panitia Pelaksana Persiapan Kabupaten Pesawaran (P3KP), untuk menindaklanjuti Pesawaran menjadi Kabupaten. Untuk melihat kelayakan pemekaran Kabupaten Lampung Selatan menjadi dua Kabupaten, maka dilakukanlah penelitian serta uji kelayakan, yang dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan dengan menggandeng Lembaga Penelitian Universitas Lampung (UNILA).
Dari hasil penelitian tersebut didapatkan kesimpulan bahwa Kabupaten Lampung Selatan layak untuk kemudian dimekarkan menjadi dua wilayah Kabupaten.
Destinasi Wisata Unggulan
Wilayah pemekaran Kabupaten tersebut adalah wilayah Kabupaten Pesawaran.
Meskipun telah dinyatakan layak, namun perjuangan itu belum sepenuhnya berhasil. Tetapi perjuangan yang gigih dari tim P3KP akhirnya membuat DPR RI menyetujui pembentukan Kabupaten Pesawaran pada tanggal 17 Juli 2007. Maka pada tanggal 10 Agustus 2007 dibentuklah Kabupaten Pesawaran berdasarkan Undang-Undang Nomor 33 tahun 2007.
Dengan dibentuknya Kabupaten Pesawaran, maka Kabupaten Pesawaran saat itu memiliki 7 wilayah Kecamatan, yang terdiri dari Kecamatan Gedong Tataan, Kecamatan Kedondong, Kecamatan Tegineneng, Kecamatan Padang Cermin, Kecamatan Negeri Katon, Kecamatan Punduh Pedada, dan Kecamatan Way Lima.
Selanjutnya, pada tanggal 31 Agustus 2007, sebagai tindak lanjut dari Undang-Undang Nomor 33 tahun 2007, Mendagri menerbitkan Surat Menteri Dalam Negeri No. 135/2051/SJ tentang pedoman pembentukan Kabupaten. Dan pada tanggal 2 November 2007 dilakukan peresmian Kabupaten Pesawaran sekaligus melantik Drs. H. Haris Fadilah, M.M sebagai Bupati Pertama.
Saat ini geliat berbagai pembangunan di Kab. Pesawaran telah dinikmatidan dirasakan masyarakat setempat. Beberapa Icon pembangunan menjadi bukti simbolis kemajuan pembanguan di kabupaten tersebut. Belum lagi kabupaten tersebut, dianugerahi berbagai destinasi wisata alami, unggulan dan berdaya saing.
Sehingga potensi wisata menjadi icon tersendiri yang menghasilkan inkam buat pemerintah dan juga masyarakat setempat. (*)
