Lampung Tengah, NR- Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad, yang dalam kesempatan ini diwakili oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Adi Sriyono, S.Sos., M.M. menghadiri kegiatan pelaksanaan GEMAPATAS, 1 Juta Patok serentak di seluruh wilaya Indonesia. Bertempat di Balai Kampung Bulusari Kecamatan Bumi Ratu Nuban Kabupaten Lampung Tengah. Jumat (3/2/2023). Hadir dalam kegiatan tersebu Kepla BPN Lampung Tengah Albert Muntarie, S.T., M.H., Camat Bumi Ratu Nuban Wanda Rusli, S.Sos., Bagian Tapem Erick Sidaurusk, Kepala Kampung Bulusari Sutomo dan tokoh masyarakat.
Dalam Sambutanya Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Adi Sriyono, S.Sos., M.M. sangat mengapresiasi dan menyambut baik atas diadakannya kegiatan Gerakan Masyarakat Pemasangan Tanda Batas (GEMA PATAS) 1 Juta patok serentak di Indonesia bersama kantor Pertanahan Kabupaten Lampung Tengah. Kita semua memahami masalah pertanahan itu sangat pelik, kompleks. Oleh karenanya kepastian hukum itu sangat penting, untuk diperoleh kepada para pemilik tanah. Dengan dilakukannya pemasangan tanda batas batas Tanah ini, tentu dapat meminimalisir terjadinya tumpang tindih sertifikat yang berujung pada persoalan hukum dikemudian hari. Sehingga kita dapat mencegah terjadinya konflik dan sengketa terkait pertanahan.
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Adi Sriyono, S.Sos., M.M. berharap, melalui Gerakan masyarakat Memasang Tanda Batas (GEMAPATAS) ini. Para pemilik tanah di Kabupaten Lampung Tengah, baik Perorangan, Badan, Hukum, maupun Instansi Pemerintah dapat meningkatkan kesadarannya untuk menjaga batas-batas tanahnya secara pasti, sehingga memberikan kepastian terkait batas-batas dan letak tanahnya.
Dan saya juga meminta kepada Kepala Kampung dan Camat untuk meningkatkan pelayanannya dalam membantu warga dalam pelaksanaan pendaftaran tanah sistematis lengkap (PTSL). Semoga program GEMAPATAS dapat berjalan lancar dan dimplementasikan di seluruh wilayah Kabupaten Lampung Tengah.
Disisi lain kepala BPN Lampung Tengah Albert Muntarie, S.T., M.H. menargetkan, 1.400 patok pada bidang tanah yang ada di wilayah administrasi Kabupaten Lampung tengah. (Ag)
